Barangsiapa Berbuat Kebenaran, Dia adalah Benar

(Merenung Sejenak 4 Januari
Rabu Hari Biasa Masa Natal)

Urita.ID, Anak anakku, jangan membiarkan seorang pun menyesatkan kamu. Barangsiapa berbuat kebenaran, dia adalah benar, sama seperti Kristus adalah benar..Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi sebab benih ilahi tetap ada di dalam dia..ia tidak dapat berbuat dosa lagi, karena ia lahir dari Allah..
(1 Yoh 3: 7-10)

Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya karya yang ajaib.. (Mzm 98:1)

Pada keesokan harinya Yohanes berdiri.. dengan dua orang muridnya. Ketika melihat Yesus lewat, ia berkata; “Lihatlah Anak Domba Allah!” Ke dua murid itu mendengar apa yang dikatakannya..pergi mengikuti Yesus..Yesus melihat..mereka mengikuti..berkata.. “Apakah yang kamu cari?” Kata mereka.. “Rabuni arti -nya Guru, di manakah Engkau tinggal?” Yesus berkata.. “Marilah, kamu akan melihatnya!”. Mereka pun datang dan melihat.. murid yang.. mengikuti Yesus adalah Andreas saudara Simon Petrus..Andreas mula mula bertemu Simon.. berkata..”Kami telah menemukan Mesias artinya Kristus”.. (Yoh 1:35-42)

Yohanes Pembaptis yang bertugas mempersiapkan jalan bagi kedatangan Mesias, begitu melihat Yesus, berkata kepada ke dua muridnya, “Lihat Anak Domba Allah” dan Andreas mengikuti Yesus dan berkata kepada Simon, “Kami telah melihat Mesias”, artinya Kristus, Anak Allah yang menyatakan diri-Nya untuk membinasakan perbuatan perbuatan iblis. Andreas membawa Simon kepada Yesus. Dan Yesus memberi nama Kefas.

Saudara/i ku, ‘Apakah yang kamu cari?” Pertanyaan Yesus ditujukan kepada kita juga.
Apa alasan kita mencari dan mengikuti Yesus? Kesuksesan, kedamaian, kebahagiaan?
Kalau hanya ini yang kita cari, pasti kita akan kecewa. Yesus mengajak kita untuk datang dan melihat dimana Dia tinggal, supaya kita mengenal Yesus secara dekat dan tidak kecewa.

Karena Yesus tidak menjanjikan kemuliaan dunia. Tetapi; “Setiap orang yang mau mengikuti Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikuti Aku.” (Mat 16:24).

Mengikuti Yesus berarti, harus siap jatuh dan bangun, seperti Dia waktu memikul salib. Memang tidak mudah untuk mengikuti Yesus. Tetapi percayalah, kita pasti bisa, karena Yesus akan menyertai dan melindungi kita. Sebab untuk inilah Dia datang dan menyatakan Diri-Nya, yaitu menyelamatkan kita dari dosa dan kesalahan. Sehingga kita hidup dalam kebenaran dan menjadi anak anak Allah.

Dan akhirnya kita dapat ikut mewartakan siapa Yesus kepada keluarga dan sesama, dengan kerendahan hati, sehingga seluruh ujung bumi melihat keselamatan yang datang dari Allah kita.

Marilah kita ikut ambil bagian dalam mewartakan Yesus Kristus dengan kerendahan hati. Sehingga Yesus Kristus semakin menjadi besar, dikenal dan dicintai oleh semua orang.

Ya Allah, kami bersyukur kepada-Mu, karena kami telah Kauperkenankan mengetahui Engkaulah sumber segala kebaikan. Berilah kepada kami hati yang baik untuk mengalami kehadiran Yesus Kristus, Sang Mesias dalam hidup kami. Sehingga mampu mengikuti Yesus Kristus Putera-Mu sampai akhir hidup kami. Amin

Selamat Beraktifitas.
Tuhan Yesus Memberkati.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *