Urita.ID, Merenung Sejenak 17 Desember
Jumat Pekan Khusus Adven, Mendekati ajalnya, Yakub memanggil anak anaknya dan berkata, “Berhimpunlah kamu dan dengarlah, ya anak anak Yakub..Yehuda engkau akan dipuji oleh saudara saudaramu.. kepadamu akan sujud anak anak ayahmu.. Tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari Yehuda, ataupun lambang pemerintahan dari antara kakinya, sampai datanglah yang berhak atasnya dan kepadanya akan takluk bangsa bangsa.
(Kej 49:2.8-10)
Ya Allah berikanlah hukum-Mu kepada raja, dan keadilan-Mu kepada putera raja. (Mzm 72:1)
Inilah silsilah Yesus Kristus, anak Daud, anak Abraham. Abraham memperanakkan Ishak, Ishak memperanakkan Yakub, Yakub memperanakkan Yehuda dan saudara saudaranya. Yehuda memperanakkan peres.Obed memperanakkan Isai. Isai memperanakkan raja Daud. Daud memeperanakkan Salomo dari istri Uria, Matan memperanakkan Yakub.Yakub memperanakkan Yakub suami Maria, yang melahirkan Yesus.. Jadi seluruhnya ada 14 keturunan dari Abraham sampai Daud, 14 keturunan dari Daud sampai pembuangan Babel..14 keturunan dari pembuangan Babel sampai Kristus. (Mat 1:1-17)
Sebelum meninggal, Yakub mengumpulkan anak anaknya dan menegaskan bahwa tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari Yehuda sampai datanglahSebelum meninggal, Yakub mengumpulkan anak anaknya dan menegaskan bahwa tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari Yehuda sampai datanglah yang berhak atas kerajaan itu. Dan semua bangsa akan takluk kepadanya. Dialah Yesus Kristus keturunan Daud, yang silsilah ditulis oleh Lukas, dalam bacaan hari ini. Dan Yehuda adalah kakek moyang Yesus.
Saudara/i ku, membaca silsilah Yesus Kristus yang ditampil bacaan Injil hari ini, kita bisa mengetahui, bahwa Yesus adalah Anak Allah yang sungguh sungguh menjadi manusia seperti kita semua.
Dalam melaksanakan karya keselamatan-Nya, Allah memanggil orang banyak dan mengajak umat-Nya ikut beperan di dalamnya. Bahkan nama orang yang muncul bukan hanya orang baik baik saja, tetapi juga ada orang asing dan yang dianggap berdosa. Ini semua menunjukkan bahwa kasih Allah tidak membedakan. Dan menjadi bukti bahwa Allah sangat menghargai manusia ciptaan-Nya. Padahal kalau mau melakukan sendiri pun, Allah pasti bisa melakukan-Nya.
Dan kita pun sebagai anak anak-Nya diajak oleh Allah, ambil bagian dalam karya keselamatan yang telah dirancang-Nya. Dalam menjalankan tugas dari Allah itu, hendaklah kita juga bekerjasama dengan sesama. Seperti Tuhan sendiri melibatkan manusia ciptaan-Nya dalam melakukan karya keselamatan bagi umat-Nya.
Marilah mempersiapkan dengan baik kelahiran Yesus Kristus, Sang Juruselamat kita dengan baik dan benar, dalam beberapa hari ke depan. Dengan saling mendukung satu sama dengan lainnya dalam menjalankan karya pelayanan kita, baik dalam keluarga, masyarakat maupun dalam kehidupan menggereja. Agar semuanya dapat berjalan dengan lancar.
Ya Allah, yang Maha bijaksana, semuanya Kau atur dengan lembut dan perkasa, datang lah dan bimbinglah langkah kami. Terutama dalam menjalankan tugas perutusan yang telah Engkau percayakan kepada kami. Amin
Selamat Beraktifitas.
Tuhan Yesus Memberkati.
