Ruteng-Urita.ID, Wakil Bupati Manggarai Heribertus Ngabut, S.H. melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Satarmese dalam rangka memantau pelaksanaan ujian sekolah di Desa Papang: SDI Popok dan SDK Papang; dan di Desa Ulu Belang: SDN Ulu Belang dan SMPN 15 Satar Mese, pada Selasa 9 Mei 2023.
Dalam kunjungan ini Wakil Bupati Manggarai didampingi oleh Kepala Dinas PPO Fransiskus Gero, Kasat Pol PP Damkar Gabriel P. A. Tjangkoeng, Sekretaris Dinas PPO Wensislaus Sedan, Sekretaris Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Hendrikus Rora, dan Kabag Kesra Setda Bacharuddin Abbas. Turut hadir mendampingi Camat Satar Mese dan kades setempat.
Dalam kunjungan kerja ini Wakil Bupati Manggarai juga membuka ruang dialog dengan kepala sekolah dan tenaga pendidik di sekolah-sekolah tujuan. Berbagai isu diangkat oleh para tenaga pendidik untuk didiskusikan secara langsung dengan Wakil Bupati. Beberapa isu seragam yang diangkat adalah penempatan guru PPPK ke luar sekolah asal (sehingga ada kekurangan tenaga pengajar), keterbatasan ruang kelas, dan kekurangan perangkat elektronik penunjang kegiatan belajar mengajar.
Terkait penempatan guru PPPK, Wakil Bupati menjelaskan bahwa saat ini Pemda tidak dapat mengambil keputusan karena wewenang penempatannya berada di pemerintah pusat, namun dirinya berharap pemerintah pusat dapat mempertimbangkan kebutuhan lapangan yang sudah disampaikan pemerintah daerah. Sementara terkait sarana-prasarana penunjang kegiatan belajar mengajar (gedung dan perangkat elektronik), melalui Kadis PPO, dijelaskan bahwa Pemerintah Daerah saat ini mengutamakan sekolah-sekolah yang sudah cukup lama tertinggal terkait sarana-prasarana ini. Kadis Pendidikan Frans Gero juga menjelaskan pelaksanaan kegiatan ini, tentu saja, mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah.
Di Papang, Wakil Bupati Heri mengapresiasi aspirasi para tenaga pendidik, karena baginya, dengan adanya dialog dua arah ini menunjukkan sebuah ruang keterbukaan antara pemerintah dengan guru: “Ruang keterbukaan itu menjadi syarat penyelenggaraan pemerintahan yang baik,” ucap Wakil Bupati Manggarai.
Selain itu, Wakil Bupati juga memberi pesan kepada seluruh tenaga pendidik agar membangun sinergitas dengan siswa dan orang tua siswa. Pesannya, dalam pembelajaran, selain memperhatikan aspek akademik, para guru harus dapat menanamkan kepada para siswa dan siswi nilai-nilai kepribadian dan attitude yang baik, sebagaimana para guru dulu dibentuk.
Dalam kesempatan itu juga mengajak seluruh tenaga pendidik untuk menjaga semangat sekalipun situasi keuangan negara sedang terbatas sehingga beberapa hak yang harusnya sudah didapat mereka menjadi terlambat. Wabup menyampaikan bahwa persoalan terjadi di berbagai sektor pemerintah, juga di level pimpinan. Karena itu dirinya mengajak seluruh pegawai/guru, baik ASN dan non-ASN untuk tetap menjaga asa.
“Jangan sampai mengurangi semangat bapak ibu sekalian supaya mendidik dan melatih anak-anak sekalian supaya menjadi anak-anak berguna bagi nusa dan bangsa,” ucapnya. (*)
